Tuesday 30 October 2012

Penataan Ruang dan Media serta Rambu-rambu Pelaksanaan Sentra Persiapan di KB dan TPA



Harapan dan Sasaran yang perlu dicapai dari kegiatan ini adalah:
1.     Menjelaskan penataan ruang dan media yang dibutuhkan pada sentra persiapan
2.     Menjelaskan rambu-rambu pelaksanaan sentra persiapan di KB dan TPA
3.     Memberikan contoh pelaksanaan sentra persiapan di KB dan TPA
4.    Merancang pengelolaan sentra persiapan di KB dn TPA


A.    PENATAAN RUANG DAN MEDIA YANG DIBUTUHKAN PADA SENTRA KEAKSARAAN
Untuk membantu memepercepat proses pemahaman belajar membaca anak Nurss (1977) menjelaskan perlu adanya strategi penataan pada beberapa pojok kegiatan yang meliputi:
-          Pojok membacakan cerita (story reading)
-          Pojok alphabet
-          Pojok bahasa lisan
-          Pojok percakapan
-          Pojok menulis
Food dan Lapp (1981) menjelaskan, untuk menciptakan penataan (realisasi)  ruang dan media seperti di atas yang efektif perlu diperhatikan karakteristik model desain pojok kegiatan seperti:
1.      Pojok seni dan kerajinan, untuk berkarya anak.
Terletak dekat dengan bak cucian yang dilengkapi meja besar, papan penyimpanan dan display untum memajang hasil karya anak.
2.      Pojok bermain bebas, untuk bermain anak.
Dilengkapi dengan beberapa media seperti alat peraga (balok-balok) dan alat bermain seperti boneka, mobil-mobilan dan lain sebagainya.
3.      Pojok sunyi, ruang konsentrasi untuk fokus belajar dari masing-masing individu anak, yaitu untuk menulis, menggambar, dan permainan individu yang tidak banyak membutuhkan percakapan dan interaksi dengan siswa lainnya.
4.      Pojok baca, ruang yang bersih dan nyaman untuk membaca, diupayakan ruang iini jauh dari peralatan dan media lainnya, disediakan bantal-bantal besar untuk duduk atau tenkureb dada.

Beberpa media yang diperlukan dalam kegiatan ini, meliputi media visual (slide power point,buku tulis/teks, atau buku bergambar seperti ceram, komik dan lain sbagainya), media auditori (musik, cerita dari kaset dan lain sebagainya) dan audio visual (video, film/ilustrasi animasi dan lain sebagainya).

5.      Pojok kerja, ada beberapa display atau loker peralatan dan bahan baku, ruangan jauh dari ruang baca dan ruang sunyi. Ruang ini bisa berampingan dan atau menyatu dengan pjok seni dan kerajinan.
6.      Pojok bermain pura-pura, yang dapat digunakan untuk segala jenis permainan, seperti drama, teater boneka, dan perlu disiapkan setting, misalnya miniature rumah, ruang praktek dokter, panggung teatr boneka, Pojok ini harus dilengkapi pula denagn lap kain, alat-alat makan, baki kecil, pajangan boneka binatang, dan perlengkapan sesuai profesi seperti alat-alat kedokteran, seragam polisi dan lain sebagainya.

Untuk melatih ketertiban dan kedisiplinan yang dapat terkontrol, pelu disediakan pula loker/container  pribadi masing-masing anak yang berisi bahan dan alat yang diperlukan.Hal ini diharapkan anak dilatih untuk memiliki, bertanggung jawab dan memelihara apa yang menjadi miliknya.


B.     RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN SENTRA PERSIAPAN DI KB DAN TPA
a.       Rambu-rambu persiapan pelaksanaan
1.      Mengembangkan kemampuan keaksaraan sejak dini
2.      Membantu anak agar menyadari apa yang sedang ia pelajari
3.      Mengembangkan tahap perkembangan bahasa anak
4.      Menyampaikan pesan bahwa kegiatan anak-anak di sentra persiapan ini akan sanagat brmakna dan penting bagi anak.

b.      Metode dan trategi keberhasilan yang perlu diperhatikan dalam tingkat persiapan pelaksanaan
1.      Penataan sentra persiapan
o   Dilengkapi dengan kursi,guling, lantai berlpis karpet,bantal punggung ukuran besar,  kursi tanpa lengan, dan matras tebal.
o   Dilengkapi meja dan kursi kecil ukuran anak, taplak berwarna cerah, serta pot bungan dengan berbaai jenis variannya.
o   Menghiasi dinding dengan rak buku pajangan, alat peraga, gambar ilustrasi  dan lain sebagainya.
o   Dilengkapi tata cahaya yang bagus (baik cahaya matahari maupun listrik)

2.      Pemilihan jenis buku sesuai kriteria  anak  usia dini
o   Alur cerita sederhana
o   Halaman buku penuh warna
o   Gambar ilustrasi besar, jelas, realistis dan runut
o   Gambar ilustrasi menempatkan anak sebaai sudut pandang utama
o   Banyak kata-kata yang diulang dalam cerita
o   Diperkaya dengan sajak dan pengulangan.

3.      Pemilihan media auditori (kaset rekaman) sesuai kriteria  anak  usia dini
o   Berdurasi pendek
o   Presentasi suara yang hidup dan berfariasi
o   Isi cerita tidak bias atau membingungkan anak
o   Narator terdiri dari laki-laki dan perempuan
o   Cerita dalam rekaman sudah dikenal anak atau berkesesuaian dengan buku yang sedang dibaca
o   Jika pendidik merekam suaranya sendiri untuk mendampingi buku tertentu, pilih buku yang disukai dan dikenal baik oleh anak.

4.      Pemetaan Media yang sesuai dengan fungsi edukasi
o   Media atau bahan yang untuk dikelompokan
o   Media atau bahan yang untuk diurutkan
o   Media atau bahan untuk kegiatan motorik halus
o   Media atau bahan untuk kegiatan terkait dengan huruf dan angka

5.      Rambu-rambu Sasaran dan Pencapaian keberhasilan
o   Mengembangkan kemampuan keaksaraan sejak dini
o   Membantu anak agar menyadari apa yang sedang ia pelajari
o   Mengembangkan tahap perkembangan bahasa anak
o   Menyampaikan pesan bahwa kegiatan anak-anak disentra persiapan akan sangat bermakna dan penting baginya.
o   Menyediakan beberapa tempat main dalam jumlah yang cukup
o   Memilihbahan yang dapat digunakan dengan beragam cara dan beragam tingkat perkembangan
o   Membaca dan menulis dicontohkan sebagai pengalaman yang menyenangkan.
o   Mnerima semua usaha yang anak lakukan menuju membaca dan menulis
o   Memahami bahwa anak belajar huruf dan kata pertama yang bermakna bagi mereka
o   Menyediakan berbagai jenis buku sesuai tingkat perkembangan anak di sepanjang sentra
o   Memeberi waktu pada anak untuk dapat berbicara  dengan anak lain atau dengan pendidik
o   Memahami bahwa keaksaraaan bukanlah apa yang diajarkan tetapi sesuatu yang wajar dalam pengalaman main sehari-hari dengan bahan yang tepat.


6.      Metode dan teknik belajar membaca pada bayi
o   Menunggu sampai semua bayi siap
o   Mendorong bayi untuk mengikuti ilustrasi buku
o   Menjalin komunikasi sesuai bahasa tubuh bayi
o   Memberikan pertanyaan sederhana, dan siap berhenti kapan saja apabila bayi mulai tidak tertarik.

7.      Metode dan teknik penguasaan suasana psikologis belajar anak 
o   Menunggu sampai semua anak merasa nyaman
o   Mendorong anak untuk menebah apa yang sedang terjadi dari gambar, memberikan jeda agar anak menebak, meloncati episode tertentuuntuk melihat reaksi anak, memberikan respon terhadap kode-kode verbal dan nonverbal dari anak
o   Membaca 1 buku jika anak berminat, dan mendorong anak untuk merefleksikan cerita dalam buku
o   Tidak bosan menceritakan cerita yang sama dari hari ke hari.

C.     CONTOH KEGIATAN SENTRA PERSIAPAN DI KB DAN TPA

1.      Kotak Misteri yang disentuh dan bercerita
2.      Buku Flip Balok bolak-balik Berwarna
3.      Serba-serbi hewan
4.      Alat bulu kelas
5.      Kursi untuk Ibuku
6.      Kita sama, kita berbeda
7.      Tertulis di bintang
8.      Phon persahabatan
9.      Ember buku harian

No comments:

Post a Comment

CONTOH MEMBUAT ALUR BEST PRACTISE Pelaksanaan Supervisi Akademik Di Masa Pandemic Covid 19

Pelaksanaan Supervisi Akademik Di Masa Pandemic Covid 19 Melalui Aplikasi Zoom Di TK Kemala Bhayangkari 36 Palasari Bandung   BAB I PEN...