Harapan dan Sasaran yang perlu dicapai dari kegiatan ini
adalah:
1.
Menjelaskan
penataan ruang dan media yang dibutuhkan pada sentra persiapan
2.
Menjelaskan
rambu-rambu pelaksanaan sentra persiapan di KB dan TPA
3.
Memberikan
contoh pelaksanaan sentra persiapan di KB dan TPA
4.
Merancang
pengelolaan sentra persiapan di KB dn TPA
A. PENATAAN
RUANG DAN MEDIA YANG DIBUTUHKAN PADA SENTRA KEAKSARAAN
Untuk membantu memepercepat proses
pemahaman belajar membaca anak Nurss (1977) menjelaskan perlu adanya strategi
penataan pada beberapa pojok kegiatan yang meliputi:
-
Pojok membacakan cerita (story reading)
-
Pojok alphabet
-
Pojok bahasa lisan
-
Pojok percakapan
-
Pojok menulis
Food dan Lapp (1981)
menjelaskan, untuk menciptakan penataan (realisasi) ruang dan media seperti di atas yang efektif
perlu diperhatikan karakteristik model desain pojok kegiatan seperti:
1. Pojok
seni dan kerajinan, untuk berkarya anak.
Terletak dekat dengan bak cucian yang
dilengkapi meja besar, papan penyimpanan dan display untum memajang hasil karya
anak.
2. Pojok
bermain bebas, untuk bermain anak.
Dilengkapi dengan beberapa media seperti
alat peraga (balok-balok) dan alat bermain seperti boneka, mobil-mobilan dan
lain sebagainya.
3. Pojok
sunyi, ruang konsentrasi untuk fokus belajar dari masing-masing individu anak,
yaitu untuk menulis, menggambar, dan permainan individu yang tidak banyak
membutuhkan percakapan dan interaksi dengan siswa lainnya.
4. Pojok
baca, ruang yang bersih dan nyaman untuk membaca, diupayakan ruang iini jauh
dari peralatan dan media lainnya, disediakan bantal-bantal besar untuk duduk
atau tenkureb dada.
Beberpa media yang diperlukan dalam
kegiatan ini, meliputi media visual (slide power
point,buku tulis/teks, atau buku bergambar seperti ceram, komik dan lain
sbagainya), media auditori (musik, cerita dari kaset dan lain sebagainya) dan
audio visual (video, film/ilustrasi animasi dan lain sebagainya).
5. Pojok
kerja, ada beberapa display atau loker peralatan dan bahan baku, ruangan jauh
dari ruang baca dan ruang sunyi. Ruang ini bisa berampingan dan atau menyatu
dengan pjok seni dan kerajinan.
6. Pojok
bermain pura-pura, yang dapat digunakan untuk segala jenis permainan, seperti
drama, teater boneka, dan perlu disiapkan setting, misalnya miniature rumah,
ruang praktek dokter, panggung teatr boneka, Pojok ini harus dilengkapi pula
denagn lap kain, alat-alat makan, baki kecil, pajangan boneka binatang, dan
perlengkapan sesuai profesi seperti alat-alat kedokteran, seragam polisi dan
lain sebagainya.
Untuk
melatih ketertiban dan kedisiplinan yang dapat terkontrol, pelu disediakan pula
loker/container pribadi masing-masing
anak yang berisi bahan dan alat yang diperlukan.Hal ini diharapkan anak dilatih
untuk memiliki, bertanggung jawab dan memelihara apa yang menjadi miliknya.
B. RAMBU-RAMBU
PELAKSANAAN SENTRA PERSIAPAN DI KB DAN TPA
a. Rambu-rambu
persiapan pelaksanaan
1. Mengembangkan
kemampuan keaksaraan sejak dini
2. Membantu
anak agar menyadari apa yang sedang ia pelajari
3. Mengembangkan
tahap perkembangan bahasa anak
4. Menyampaikan
pesan bahwa kegiatan anak-anak di sentra persiapan ini akan sanagat brmakna dan
penting bagi anak.
b. Metode
dan trategi keberhasilan yang perlu diperhatikan dalam tingkat persiapan
pelaksanaan
1. Penataan
sentra persiapan
o
Dilengkapi dengan kursi,guling, lantai
berlpis karpet,bantal punggung ukuran besar,
kursi tanpa lengan, dan matras tebal.
o
Dilengkapi meja dan kursi kecil ukuran
anak, taplak berwarna cerah, serta pot bungan dengan berbaai jenis variannya.
o
Menghiasi dinding dengan rak buku
pajangan, alat peraga, gambar ilustrasi
dan lain sebagainya.
o
Dilengkapi tata cahaya yang bagus (baik
cahaya matahari maupun listrik)
2. Pemilihan
jenis buku sesuai kriteria anak usia dini
o
Alur cerita sederhana
o
Halaman buku penuh warna
o
Gambar ilustrasi besar, jelas, realistis
dan runut
o
Gambar ilustrasi menempatkan anak sebaai
sudut pandang utama
o
Banyak kata-kata yang diulang dalam
cerita
o
Diperkaya dengan sajak dan pengulangan.
3. Pemilihan
media auditori (kaset rekaman) sesuai kriteria
anak usia dini
o
Berdurasi pendek
o
Presentasi suara yang hidup dan
berfariasi
o
Isi cerita tidak bias atau membingungkan
anak
o
Narator terdiri dari laki-laki dan
perempuan
o
Cerita dalam rekaman sudah dikenal anak
atau berkesesuaian dengan buku yang sedang dibaca
o
Jika pendidik merekam suaranya sendiri
untuk mendampingi buku tertentu, pilih buku yang disukai dan dikenal baik oleh
anak.
4. Pemetaan
Media yang sesuai dengan fungsi edukasi
o
Media atau bahan yang untuk dikelompokan
o
Media atau bahan yang untuk diurutkan
o
Media atau bahan untuk kegiatan motorik
halus
o
Media atau bahan untuk kegiatan terkait
dengan huruf dan angka
5. Rambu-rambu
Sasaran dan Pencapaian keberhasilan
o
Mengembangkan kemampuan keaksaraan sejak
dini
o
Membantu anak agar menyadari apa yang
sedang ia pelajari
o
Mengembangkan tahap perkembangan bahasa
anak
o
Menyampaikan pesan bahwa kegiatan
anak-anak disentra persiapan akan sangat bermakna dan penting baginya.
o
Menyediakan beberapa tempat main dalam
jumlah yang cukup
o
Memilihbahan yang dapat digunakan dengan
beragam cara dan beragam tingkat perkembangan
o
Membaca dan menulis dicontohkan sebagai
pengalaman yang menyenangkan.
o
Mnerima semua usaha yang anak lakukan
menuju membaca dan menulis
o
Memahami bahwa anak belajar huruf dan
kata pertama yang bermakna bagi mereka
o
Menyediakan berbagai jenis buku sesuai
tingkat perkembangan anak di sepanjang sentra
o
Memeberi waktu pada anak untuk dapat
berbicara dengan anak lain atau dengan
pendidik
o
Memahami bahwa keaksaraaan bukanlah apa
yang diajarkan tetapi sesuatu yang wajar dalam pengalaman main sehari-hari
dengan bahan yang tepat.
6. Metode
dan teknik belajar membaca pada bayi
o
Menunggu sampai semua bayi siap
o
Mendorong bayi untuk mengikuti ilustrasi
buku
o
Menjalin komunikasi sesuai bahasa tubuh
bayi
o
Memberikan pertanyaan sederhana, dan
siap berhenti kapan saja apabila bayi mulai tidak tertarik.
7. Metode
dan teknik penguasaan suasana psikologis belajar anak
o
Menunggu sampai semua anak merasa nyaman
o
Mendorong anak untuk menebah apa yang
sedang terjadi dari gambar, memberikan jeda agar anak menebak, meloncati
episode tertentuuntuk melihat reaksi anak, memberikan respon terhadap kode-kode
verbal dan nonverbal dari anak
o
Membaca 1 buku jika anak berminat, dan
mendorong anak untuk merefleksikan cerita dalam buku
o
Tidak bosan menceritakan cerita yang
sama dari hari ke hari.
C. CONTOH
KEGIATAN SENTRA PERSIAPAN DI KB DAN TPA
1. Kotak
Misteri yang disentuh dan bercerita
2. Buku
Flip Balok bolak-balik Berwarna
3. Serba-serbi
hewan
4. Alat
bulu kelas
5. Kursi
untuk Ibuku
6. Kita
sama, kita berbeda
7. Tertulis
di bintang
8. Phon
persahabatan
9. Ember
buku harian
No comments:
Post a Comment